BAB I : Persebaran
Flora Dan Fauna Di Indonesia
Dan Di Dunia
1.) Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Persebaran
Flora Dan Fauna
A.) Faktor
Iklim : Faktor iklim yang berpengaruh terhadap persebaran flora dan fauna yaitu
suhu , kelembapan udara , angin , dan curah hujan. Kelembapan udara dibedakan
menjadi 4 menurut tingkat adaptasinya yaitu ; Xerofit , Hidrofit , Mesofit , Tropofit.
B.) Faktor
Endafik/Tanah : Faktor tanah sangat berpengaruh sebagai metia tumbuh dan
berkembangnya tanaman. Tingkat kesuburan tanah juga mempengaruhi persebaran
tumbuhan. Ada 3 faktor fisik dan kimiawi tanah yang mempengaruhi pertumbuhan
tanaman yaitu ; Tekstur Tanah , Struktur
Tanah , Keasaman Tanah.
C.) Faktor
Topografi : Faktor topografi meliputi ketinggian dan juga kemiringan lahan.
D.) Faktor
Biotik : Manusia merupakan komponen biotik yang sangat berpengaruh dalam
persebaran flora dan juga fauna yang ada di lingkungan mereka.
2.)
Persebaran
Flora Dan Fauna Di Indonesia
A.)
Flora Dan Fauna Di Indonesia Barat : Flora di
Indonesia barat mempunya ciri dan juga persamaan dengan tumbuhan yang terdapat
di asia , sedangkan faunanya bertipe australis dan juga memiliki kemiripan dengan
flora yang ada di benua asia. Berikut ini merupakan table tentang flora dan
fauna yang ada di daerah Indonesia barat.
FLORA
Sumatera
|
Jawa
|
Kalimantan
|
Pinus
|
Mahoni
|
Kamper
|
Meranti
|
Beringin
|
Besi
|
Kayu Manis
|
Pinang
|
Jelutung
|
Raflesia
|
Bunga Anggrek
|
Bakau
|
Kayu Besi
|
Bugenvil
|
Rotan
|
|
|
FAUNA
Mamalia
|
Reptil
|
Burung
|
Serangga
|
Ikan
|
Gajah
|
Buaya
|
Burung Hantu
|
Kumbang Badak
|
Ikan Pesut
|
Badak Bercula 1
|
Kura-Kura
|
Burung Merak
|
-
|
-
|
Tapir
|
Kadal
|
Burung Jalak
|
-
|
-
|
Rusa
|
Ular
|
Burung Kutilang
|
-
|
-
|
B.)
Flora Dan Fauna Di Indonesia Tengah : Flora di
Indonesia tengah meliputi tumbuhan yang berada di daerah Sulawesi , nusa
tenggara , dan Maluku. Sedangkan fauna yang terdapat di Indonesia tengah
merupaka dauna peralihan. Berikut ini adalah table flora dan fauna yang
terdapat di Indonesia tengah.
FLORA
Sulawesi
|
Nusa Tenggara
|
Maluku
|
Eboni
|
Jati
|
Sagu
|
Kayu Hitam
|
Akasia
|
Gotasa
|
Pinus
|
Cendana
|
Kayu Putih
|
Rotan
|
Sandelwood
|
Lenggua
|
FAUNA
Mamalia
|
Reptil
|
Amfibia
|
Burung
|
Anoa
|
Biawak
|
Katak Air
|
Burung Cendrawasi
|
Kuskus
|
Kura-kura
|
Katak Pohon
|
Burung Kakak Tua
|
Beruang Tarsius
|
Ular
|
Katak Terbang
|
Burung Nuri
|
Banteng
|
Komodo
|
-
|
Burung Merpati
|
C.)
Flora Dan Fauna Di Indonesia Timur : Flora di
Indonesia timur adaah tumbuhan yang hidup di pulau papua dan pulau pulau
sekitarnya. Sdangkan fauna yang berada di Indonesia timur bertipe australis. Dibawah
ini merupaka table flora dan fauna yang berada di Indonesia timur.
FLORA
Tumbuhan Yang Sering Dijumpai Di Papua
|
Flora Di Dataran Rendahnya
|
Agatis
|
Pohon Sagu
|
Alba
|
Nipah
|
Obi
|
Bakau
|
-
|
-
|
BAB II : Persebaran Barang Tambang Di Indonesia
A.)
Proses
Pembentukan Barang Tambang
1.)
Terbentuknya
Migas
Proses terbentuknya migas terdapat
di dalam apisan bumi memakan waktu hingga jutaan tahun. Ada 3 faktor pada
proses pembuatan migas yaitu ; Bebatuan
Asal , Perpindahan Hidrokarbon , jebakan geologis. Komponen terbentuknya
misag berasan ladi organisme tumbuhan dan hewan yang sudah mati dan terkubur ,
kemudian tertimbun pasir dan lumpur di dasar laut selama jutaan tahun dan
membentuk lapisan yang kaya zat organic yang akhirnya membentuk batuan endapan.
2.)
Terbentuknya
Batu Bara
Batu bara merupakan mineral
organic yang dapat terbakar. Batu bara terbentuk dari sisa sisa tumbuhan mati
yang mengendap yang selanjutnya berubah akibat proses disika dan kimia yang
berlangsung selama jutaan tahun.
B.)
Potensi
Dan Persebaran Barang Tambang
Indonesia
merupakan negara yang kaya akan budaya dan juga barang barang tambangnya.
Tetapi persebaran barang tambang di Indonesia tidak merata secara keseluruhan
karena disesuaikan dengan masing masing kondisi alamnya. Berikut ini merupakan
persebaran migas dan batu bara dan juga
persebarannya yang ada di Indonesia.
MINYAK BUMI
1.)
Sumatera : Aceh ( Lhoksumawe dan peureula )
, Sumatera Utara ( Tanjung Pura ) , Riau ( Dumai , Sungai Pakning ) , Sumatera
Selatan ( Plaju , Muara Enim , Sungai Gerong )
2.)
Jawa : Jawa Timur ( Wonokromo, Delta ) ,
Jawa Tengah ( Cepu , Cilacap ) , Jawa Barat ( Majalengka , Jatibarang )
3.)
Kalimantan : Balik Papan , Pulau Tarakan ,
Pulau Bunyu , Dan sungai Mahakam
4.)
Maluku : Puau Seram dan tenggara
5.)
Irian Jaya : Klamono , Sorong , Babo
GAS ALAM
1.) Nanggro
Aceh Darussalam
2.) Riau
3.) Kalimantan
Timur
4.) Papua
BATU BARA
1.) Sumatera
Barat : Ombiin dekat sawahlunto
2.) Palembang
: Bukit asam dekat Tanjung Enim
3.) Kalimantan
Barat :
4.) Kalimantan
Timur
5.) Kalimantan
Selatan
6.) Jambi
7.) Riau
8.) Aceh
9.) Papua
C.)
Eksplorasi
Dan Eksploitasi Barang Tambang Yang Ramah Lingkungan
Eksplorasi adalah kegiatan penyelidikan
geologi yang dilakukan untuk mengidentifikasi , menentukan lokasi , ukuran ,
bentuk , letak , sebaran , kuantitas dan kualitas suatu endapan bahan galian untuk
kemudian dapat dilakukan analisis/kajian kemungkinan dilakukannya
penambangan.Tahap eksplorasi dilaksanakan melalui 4 tahap yaitu Survei Tinjau , Propeksi Umum , Eksplorasi
Awal , Eksporasi Rinci.
Eksploitasi adalah
kegiatan penambangan yang dimaksudkan untung mengambil barang galian dan
memanfaatkannya.
D.)
Pemanfaatan
, Efesiensi , Dan Reklamasi Lokasi Pertambangan
Reklamasi lahan adalah upaya
menciptakan lahan agar permukaan tanah dapat stabil , dapat menompang sendiri
secara berkelanjutan dan dapat digunakan untuk berproduksi .
BAB III : Potensi Geografis Di Indonesia
A.)
Kondisi
Geografis Indonesia
Letak Astronomis adalah
letak suatu tempat berdasarkan koordinat garis lintang dan garis bujurnya.
Letak geografis indonesa adalah 6°LU-11°LS dan 95°BT-141°BT. Indonesia memiliki
batas wilayah berdasarkan letak astronomisnya yaitu :
-
Utara : Pulau We yang terletak di 6°LU
-
Selatan : Pulau Rote di nusa tenggara timur
yang terletak di 11°LS
-
Barat : Pulau We yang terletak di ujung pulau
sumatera yang terletak di 95°BT
-
Timur : Kota Merauke yang terletak di 141°BT
-
Letak geografis adalah letak suatu tempat dilihat dari kenyataannya
di muka bumi atau letak suatu tempat dalam kaitannya dengan daerah lain di
sekitarnya. Letak geografis Indonesia diantara dua benua dan dua samudra yaitu
benua asia dan benua Australia. Sedangkan samudra yang membatasi yaitu samudra
hindia dan samudra pasifik.
Letak geologis adalah suatu letak daerah atau Negara berdasarkan
struktur batu batuan yang ada pada kulit buminya. Letak geologis Indonesia
dapat terlihat dari beberapa sudut yaitu dari sudut formasi geologinya ,
keadaan batuannya , dan jalur jalur pegunungannya.
Letak geomorfologis yaitu letak suatu tempat berdasarkan tinggi
rendahnya tempat tersebut terhadap permukaan air laut atau dilihat dari bentuk
permukaan bumi.
B.)
Luas
dan Batas Teritorial Indonesia
Batas Laut Teritorial adalahsuatu batas laut yang di tarik dari
sebuah garis dasar dengan jarak 12 mil kea rah laut.
Batas Landas Kontinen adalah dasar laut yang dilihat dari segi
geologi maupun geomorfologinya merupakan kelanjutan dari kontinen atau benua.
Batas Zona Ekonomi Ekslusif (ZEE) adalah wilayah laut sejauh 200mil
, dikur dari garis pangkal wilayah laut Indonesia.
C.)
Potensi
Fisik Dan Sosial Wilayah
Secara geografis wilayah Indonesia sangat luas , maka Negara Indonesia
disebut sebagai Negara kepulauan atau Negara maritime. Dengan wilayah Indonesia
yang luas , maka memiliki keuntungan sebagai berikut :
-
Mempermudah hubungan dengan Negara lain , ikatan
dagang
-
Saling menjalin kerja sama
-
Lalu lintas perdagangan damai dan lancar
-
Persaingan yang menguntungkan
-
Sumber daya kelautan berlimpah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar